Mengapa lagi keseorangan,
Mengapa lagi kesunyian,
Mengapa lagi terpaku,
Mengapa lagi suram,
Mengapa terang terasa gelap,
Mengapa riuh terasa sunyi,
Mengapa bebas terasa terpenjara,
Mengapa nafas terasa kosong.
Mengapa nikmat menjadi sakit,
Mengapa gembira menjadi sedih,
Mengapa megah menjadi sesal,
Mengapa teguh menjadi takut,
Mengapa jadi begitu?
“Kau tanya aku?”
“Aku pun taktau.”
Mengapa lagi kesunyian,
Mengapa lagi terpaku,
Mengapa lagi suram,
Mengapa terang terasa gelap,
Mengapa riuh terasa sunyi,
Mengapa bebas terasa terpenjara,
Mengapa nafas terasa kosong.
Mengapa nikmat menjadi sakit,
Mengapa gembira menjadi sedih,
Mengapa megah menjadi sesal,
Mengapa teguh menjadi takut,
Mengapa jadi begitu?
“Kau tanya aku?”
“Aku pun taktau.”
No comments:
Post a Comment